07 Agustus 2017

Baca Tidak Tuntas Bahaya Menyapa

Seperti biasa, ketika menerima sebuah undangan tahlilan dari tetangga, apa yang kita baca, hari dan jam saja khan !. sama, hal itulah yang saya lakukan, tetapi nampaknya hal itu tidak berlaku untuk kali ini, karena kurang teliti, ternyata tempatnya bukan di rumah tetangga, tetapi rumah orang tuanya tetangga, yang lumayan jauh jaraknya, sekitar 15 menitanlah menuju kesana, alhamdulillah ada tetangga sebelah rumah yang belum berangkat, akhirnya bisa sampai kesana.

Untung saja itu adalah hal sepele dan resikonya tidak terlalu besar, paling kalau ketemu malu saja. Bayangankan jika yang keliru dalam menafsirkan adalah seorang dokter, masinis, pilot, sopir, apa yang terjadi !, tentu saja nyawa menjadi taruhan dan bisa mencelakakan banyak orang. Kita ambil contoh dokter, yang menjadi dasar masuk ke jurusan kedokteran dipilih orang-orang yang pandai berintelegensi tinggi, agar ketika mengambil keputusan dan tindakan yang cepat terhadap situasi yang membahayakan nyawa tidak akan salah diagnosis, sudah dipertimbangkan secara matang, walaupun dalam sekejap. 

Ketelitian dalam membaca memang diperlukan ketika seseorang ingin memahami sesuatu, kalau perlu direnungkan terlebih dahulu, sehingga kita bisa mengambil jarak dari apa yang kita baca. Keputusan yang keliru tidak perlu terjadi.  Membaca secara tuntas perlu dilakukan, kita bisa paham maksud dari sebuah tulisan, agar kita tidak keliru mengambil langkah dan mengambil keputusan, sehingga bahaya tidak mengancam kita dan orang-orang diseliling kita.

Sampai di rumah, kubaca kembali undangannya, mataku kuarahkan langsung ke tempat : di rumah bapak ……/Almh ……, tertulis hanya itu saja, jadi tidak salah persepsiku, berdasarkan redaksi undangannya, bahwa tempatnya di rumah tetanggaku bukan di rumah orang tua tetanggaku, karena tidak ada nama desanya, kalau begini yang salah adalah redaksinya bukan orang yang membacanya, ha ha ha, tetapi yang terpenting adalah bisa menghadiri undangan dari tetangga sebelah rumah.   

Sumberingin Kidul
7 Agustus 2017, jam 00. 14 WIB

0 komentar :