05 Juni 2020

Panen setiap hari

Patah tumbuh hilang berganti, sayuran masuk tubuh, semai lagi. Sebuah kenikmatan yang tiada terperi berkah dari ilahi rabbi, karena bisa panen setiap hari. Kemarin lusa panen pakcoy, kemarin kangkung, hari ini sawi. Tiga sayuran ini yang sengaja saya tanam. Karena memang untuk kebutuhan sehari-hari. Terlebih lagi mengandung gizi dan nutrisi. Terpenting, tidak perlu beli. Tinggal mengambil dipekarangan rumah sendiri.
Makan sayuran dari kebun rawatan sendiri itu rasanya sedap tiada tara, karena ada kepuasan di sana, ada nilai proses dan perjuangan. Mulai dari semaian, peremajaan dan pembesaran, hingga saat panen tiba. Semuanya membutuhkan pengaturan dan ketelatenan untuk merawat setiap hari, menjaga asupan nutrisi untuk tumbuh berkembang tiap hari, agar semakin membesar dan meninggi, sehingga layak untuk dinikmati jika saatnya tiba nanti. Itulah salah satu nikmat sejati yang bisa membawa kepuasan diri yang tidak bisa diganti.
Nikmat mana yang kau dustakan, manusia sudah diberi akal dan pikiran untuk berusaha, memaksimalkan potensi yang ada dalam dirinya. Walau sekedar hobi, insyaallah tidak akan cepat berpuas diri untuk cukup sampai disini. Ada banyak hal yang bisa dikembangkan dan dipelajari lagi. Siapa tahu kelak akan berguna untuk membuat kehidupan yang lebih baik lagi. Demi anak istri serta keluarga atau bahkan lingkungan disekitar.
Semoga dari hobi ini, bisa berkembang lebih besar lagi, apalagi dengan situasi pandemi, hal ini mendukung untuk dilakukan setiap hari, dari sekedar rebahan menjadi kreatifitas diri. Mengisi waktu dengan sesuatu yang positif yang dapat meningkatkan kualitas diri. 





0 komentar :