19 Januari 2021

BERUSAHA MEMBERI YANG TERBAIK (ULANG TAHUN KE-4 ADIK ZI)

Waktu demikian cepat berlalu, tak terasa usiamu sudah 4 tahun, semakin besar. Di usiamu yang sudah 4 tahun ini, semoga ayahmu terus bisa belajar menjadi orang tua yang baik, bijak, bisa melimpahkan kasih sayang, menjadi tauladan yang baik dan bisa memberikan quality time.

Nduk, harapan setiap orang tua kepada anaknya adalah seorang anak bisa menjadi anak yang sholeh sholehah, menjadi anak yang dibanggakan, demikian juga dengan harapan orang tuamu ini, tetapi untuk menuju kesana, ayah menyadari tidaklah mudah untuk  mendidik anak di zaman seperti sekarang ini.

Tetapi yakinlah nduk, orang tuamu ini akan berusaha dengan sekuat tenaga, untuk bisa menjadi orang tua yang baik, yang tidak hanya ingin membentuk anaknya menurut egonya, tetapi menjadikan anak sebagai dirinya sendiri, sebagai sebuah pribadi yang bergerak menurut cara pandangnya tetapi tentu saja harus mempunyai tanggung jawab terhadap apa-apa yang kamu lakukan.

Bagi ayahmu ini tiada saat yang indah, kecuali saat melihatmu tersenyum, mendengar tawa, ocehanmu, imajinasimu, bisa mengajakmu berenang, jalan-jalan, bersepeda, bermain, dll. Ayahmu akan berusaha membuat engkau nyaman, aman, bergembira, tertawa dan berkembang sebagaimana mestinya.  

Tahun depan engkau sudah bersekolah, artinya engkau akan lebih banyak punya teman, semoga bekal yang kami berikan, kasih sayang kami, bisa membuatmu berbuat sesuai norma, berbuat baik dan bersosialisasi dilingkungan yang lebih luas, mendapat teman dan mempunyai sahabat yang baik.

Orang tua hanya bisa memberikan alat, menunjukkan jalan, membimbing, mengarahkan, membekali dengan ilmu, tetapi tidak akan bisa menentukan jalan yang akan engkau tempuh. Berjalanlah dengan kembaramu, raihlah mimpi dan cita-citamu, tetap berjalan di rel agama dan bertanggung jawab dengan segala keputusan yang engkau buat.

 


19 Januari 2017 – 19 Januari 2021

Sumberingin Kidul Ngunut, 19 Januari 2021

12 Januari 2021

HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM PEMBUATAN INSTALASI NFT PARALON (Belajar Hidroponik bagian Dua Puluh)

Dalam pembuatan instalasi NFT paralon ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh pemilik atau pembuat :

Pertama, kemiringan, umumnya dalam pembuatanya setiap 1 m turun 5 cm, misal tinggi awal 100 cm, maka 1 meter berikutnya tingginya dibuat 95 cm, hal ini bertujuan agar aliran air berjalan lancar dan tidak menggenang, jika siang hari suhu tidak akan meninggi atau stabil, karena jika suhu tidak stabil akan berpengaruh terhadap tanaman, misalnya bolting karena ada perubahan suhu yang drastis, akibat lainnya adalah ppm sering swing hal tersebut pengaruh terhadap tanaman.  

Kedua, jumlah lubang tanam, tandon air nutrisi bisa menampung berapa liter air, jika ingin optimal maka 1 liter air digunakan untuk 2 lubang tanam, karena hal tersebut akan mempengaruhi stabilitas suhu air. Jika stabilitas terjadi maka akan seperti pada point pertama tanaman bolting dan sering swing.

Ketiga, Debit air, untuk jenis instalasi NFT, agar optimal debit airnya adalah 1 menit 2 liter air, sedang jenis instalasi DFT permenitnya adalah 4 liter air.

Keempat, lumut, dalam proses perawatan, lumut bisa menjadi salah satu sumber masalah, pertama lumut akan menyerap nutrisi yang seharusnya untuk tanaman, kedua lumut salah satu penyebab ppm dan ph sering swing.

Kelima, jarak antar lubang, dalam pembuatan instalasi yang perlu kita perhatikan adalah jarak antar lubang, hal yang harus kita pikirkan adalah pertama, tanaman apa yang akan kita tanam, kedua, kita gunakan untuk semai, peremajaan, atau pembesaran, ketiga, tempat yang akan ditempati, hal ini akan berpengaruh terhadap model dan lagi suhu lingkungan sekitar misal daerah pegunungan dan dataran rendah akan berbeda.

Keenam, pembersihan, dalam perawatan instalasi hal yang sering dilupakan adalah cara pembersihan, dalam aspek ini instalasi yang kita buat haruslah dibuat nyaman dan mudah untuk dibersihkan, faktor kebersihan akan berperngaruh terhadap optimalnya pertumbuhan tanaman.

Selamat berkarya dan terus belajar.

Salam dari Pembudidaya Ikan dan Petani Hidroponik   

12 Januari 2021


 

 

08 Januari 2021

MELATIH FISIK KEMBALI

Setelah terpuruk dan mengalami masa kelam dalam hidup beberapa lama, mulai dari meninggalnya abah, mertua lelaki dan kondisi tubuh yang terpuruk 2 tahun ini. 2 bulan lalu memulai kembali untuk melatih fisik secara perlahan lahan, dengan bersepeda rutin 2 hari sekali dengan intensitas yang ringan dengan rute pendek, sekitar 10 – 15 menitan berkembang ke 30 menitan, seperti memutari lapangan bola basket di depan rumah, melewati jalan desa, serta 1 bulan lalu merutinkan olahraga ringan tenis meja.

Olahraga kesukaanku sebelum kondisi tubuh terpuruk, gampang lelah dan lemas, kepala sering nggliyeng, membaca buku tidak kuat lama, dada mudah terbakar, bernafas terkadang sulit, leher tidak nyaman, punggung seperti ditusuk, pandangan mata mengabur, mulai menggunakan kacamata adalah badminton, sejak kepala terasa nggliyeng dan pusing saat bermain memaksa saya menghentikan permainan di tengah tengah pertandingan, kalau dihitung dari awal berhenti badminton adalah 2 tahun 2 bulan, karena saya berhenti bermain badminton pada Bulan November 2018. Sampai saat inipun saya masih belum berani bermain lagi karena merasa fisik belum mumpumi untuk secara simultan dan terus menerus menggerakan seluruh badan.

1 bulanan ini mulai berani kembali untuk merasakan nikmatnya rasa pedas, kecut, dan sensasi rasa yang lain, berani menikmati keju, cokelat, walau di awal awal ada sensasi terbakar pada dada. Hanya saja untuk kopi belum berani.

Ada hikmah dibalik musibah, ada makna tersembunyi dibalik peristiwa, walaupun terkadang impian diri dan tujuan sementara harus berhenti, demi untuk memulihkan diri. Saat terpuruk itulah ada banyak hal juga yang bisa dipelajari, mulai dari budidaya ikan gurami, lebih dekat dengan keluarga dan masyarakat desa. Belajar hidroponik, menanam sayuran organik dan lain sebagainya.

Tetap bergerak dan berkarya, walaupun harus sangat memperhatikan kondisi tubuh, tidak memaksa tubuh diluar batas kemampuannya. Sabar, sedikit demi sedikit dan perlahan kembali mengembalikan keadaan dan kekuatan tubuh, untuk memberi warna dan berbuat lebih baik lagi bagi kehidupan. Mohon doanya kepada semua, semoga kehidupan kedepan lebih baik dan lebih bermanfaat, barokah dan mbarokahi...Aamiin.



06 Januari 2021

AIR BAKU DAN PEMBERIAN NUTRISI (Belajar Hidroponik Bagian Sembilan Belas)

Dalam episode terdahulu, sudah dijelaskan bahwa air baku mempunyai peran dalam pemberian nutrisi, agar pemberian nutrisi tepat dan tumbuhan bisa berkembang secara optimal. Jika pemberian nutrisi  (yang kita kenal dengan istilah AB Mix) kurang atau lebih maka akan berpengaruh terhadap tumbuhan yang ditanam.

Jika pemberian nutrisi kurang salah satu akibatnya adalah laju pertumbuhan tidak bisa cepat dan bahkan waktu panen bisa lebih lama, biasanya bagian bawah daun berwarna kuning, kondisi ini akan mengakibatkan daun mudah kering dan gugur, bagian tulang daun terlihat pucat, hal ini disebabkan karena kekurangan zat klorofil pembentuk zat hijau daun.

Untuk mengukurnya kita memerlukan alat yang dinamakan dengan TDS meter, alat ini digunakan untuk mengukur PPM, PPM adalah Part Per Million, satuan untuk mengukur kepekatan suatu larutan cair, dalam hidroponik untuk mengukur tingkat kepekatan larutan nutrisi.

Kemudian satu lagi alat yang digunakan adalah PH Meter, alat ini digunakan untuk mengukur PH larutan nutrisi hidroponik atau derajat keasaman atau kebasaan yang dimiliki suatu larutan nutrisi hidroponik, PH air yang bagus untuk tumbuhan adalah di 5,5 sampai 6, agar tanaman bisa menyerap nutrisi dengan maksimal.

Suatu contoh misalnya air baku yang kita gunakan 200, jika kebutuhan nutrisinya adalah 1200. Maka PPMnya bisa disetel mulai 1200 – 1400 PPM (air baku plus PPM), jika menggunakan 1200 PPM pertumbuhan dirasa lambat atau waktu panen melebihi seharusnya, maka nutrisinya bisa ditambah lagi. artinya air baku mempunyai peran yang sangat penting dalam pemberian nutrisi. Intinya memang pemberian air nutrisi harus pas dan tepat. Hal itu tergantung dari pengalaman masing masing orang, toleransi pemberian nutrisi adalah 50.

Pembudidaya Ikan dan Petani Hidroponik