28 Desember 2020

AIR BAKU HIDROPONIK (Belajar Hidroponik bagian Delapan Belas)

Menurut Kamus Bahasa Indonesia, Air baku adalah air yang berasal dari sumber air permukaan, cekungan air tanah, atau air hujan yang memenuhi baku mutu tertentu sebagai air minum. Sedang hidroponik menurut bahasa adalah cara bercocok tanam tanpa menggunakan tanah, biasanya menggunakan media air yang berisi zat hara. Jadi bisa diartikan air baku hidroponik adalah penggunaan air untuk digunakan sebagai media tanam hidroponik dengan menekankan pada pemenuhan kebutuhan nutrisi. Bahasa sederhananya  air baku adalah air yang belum dicampur dengan pupuk Hidroponik/nutrisi.

Air baku yang tepat untuk bertanam secara Hidroponik sebaiknya memiliki kadar PPM di bawah 100 PPM dengan PH optimal (netral) antara 5,5 - 6,5. Dengan air baku yang tepat pertumbuhan tanaman bisa optimum. PH yang terlalu asam (di bawah 5.5) akan menyebabkan sel-sel akar tanaman menjadi rusak, sedangkan pH di atas 7.5 (basa) dapat menghambat kinerja akar dalam menyerap nutrisi.

Air baku yang disarankan untuk digunakan. 1). Air Destilasi memiliki 0 ppm (Air distilasi merupakan air yang terbebas dari segala mineral dan logam. Tak heran bila air tipe ini nyaris tanpa rasa. Air minum distilasi dibuat melalui proses pemanasan dengan suhu tinggi lebih dari 110 derajat Celsius. Proses pemanasan air tersebut menghasilkan uap air H2O murni), 2). Air Hujan memiliki 8 - 12 ppm (tergantung daerah), 3). Air tetesan AC memiliki 12 - 50 ppm, 4). Air PAM memiliki 65-100 ppm, 5). Air Isi ulang memiliki 65 - 100 ppm, 6). Air Sumur maksimal 200 ppm.

Air hujan bisa digunakan tetapi jangan terlalu sering karena mengandung patogen yang dapat menyerang tanaman. Untuk penggunaan air PAM sebaiknya diendapkan dahulu agar kaporitnya mengendap. Setelah mengendap, gunakan air PAM yang di permukaannya

Pemilihan air baku yang tepat bisa mengoptimalkan pertumbuhan tanaman, saya menggunakan air baku sekitar 230, karena memang PPM air sanyo di rumah saya ukurannya sejumlah itu. Alhamdulillah tanamanpun masih bisa tumbuh dengan baik hingga panen.

 


Sumberingin Kidul

28 Desember 2020

23 Desember 2020

PILIH PERTALITE HARGA MURAH

Jika sering mengisi bensin di POM, pasti akan sering diberi senyum, disapa, dan diberi salam, selamat pagi/siang/sore/malam. dilanjut pakai pertamax lebih irit dan mesin lebih awet, dll. Tetapi rayuan itu tidak mempan untuk saya, karena jelas saya telah menetapkan hati untuk memilih pertalite. Kita juga sering mendengar “dimulai dari nol ya”, sembari tangan petugas menunjuk ke mesin penunjuk angka, jika sudah selesai mengisi diakhiri “terima kasih, selamat datang kembali”, tadi malam saya baru mendengar ada tambahan kata, “starter di jarak aman”, yang intinya kita menyalakan kendaraan kita pada jarak yang aman, atau lebih menjauh sedikit dari tangki yang berisi bensin atau solar.

Mulai akhir november atau awal desember saya melihat tulisan yang terpampang di papan POM atau di pinggir yang berbunyi, “PERTALITE HARGA PREMIUM HEMAT Rp. 1.200 ADA DISINI”, KHUSUS UNTUK KENDARAAN RODA DUA, RODA TIGA, ANGKUTAN UMUM DAN TAKSI PELAT KUNING. Awal awal saya cuek saja, karena sudah lama saya memilih untuk membeli pertalite daripada premium, karena tidak harus antri mengular untuk membeli bensin jenis ini, apalagi yang pertamax.  

Tapi sejak awal desember ada seorang petugas yang menyampaikan, pertalite yang sebelah lebih murah untuk kendaraan bermotor, saya mulai berubah pikiran, ketika ada harga yang lebih murah dengan kualitas yang sama mengapa harus memilih harga yang mahal, maka sejak itu saya memilih pertalite jenis yang lebih murah. Disini prinsip ekonomi berlaku.

Tujuan dari diskon pertalite harga murah adalah pengurangan polusi udara untuk mewujudkan kualitas udara dengan BBM ramah lingkungan di Era transisi Normal baru. Diskon pertalite merupakan upaya mengedukasi masyarakat untuk beralih menggunakan BBM yang ramah lingkungan, potongan pertalite ini akan diberlakukan selama 2 bulan, lalu diskon dikurangi Rp. 800 dari Rp. 1200, 2 bulan kemudian diskonnya akan menhadi Rp. 400 selama 2 bulan juga.

Saya lebih sering mengisi di POM, daripada eceran, karena rute perjalanan saya yang sering melewati POM bensin. Sebelum petugas POM bilang, “dimulai dari nol ya”, saya akan lebih dulu berkata, “Pertalite yang murah sebelah mana”, atau “pertalite yang murah”, atau langsung “yang murah”. Ketika petugas menjawab dan mengangguk saya akan buka jok, ketika bilang sebelah sana maka saya akan menyalakan motor kembali dan pindah haluan ke tempat pertalite yang murah, setelah 2 - 3 POM saya melakukan itu, saya menemukan ciri, bahwa pertalite yang murah biasanya adalah yang digunakan untuk mengisi bensin jenis premium, atau kalau ragu ya tanya kepada petugas. Ha ha ha. 


 

21 Desember 2020

DARING (Dalam Jaringan) Membuatku .............

Setelah sekitar 3 - 4 bulanan tidak membuat tulisan di blog lagi, karena kesibukan  dan  tanggung jawab pekerjaan  yang harus dilakukan ditambah situasi dan kondisi yang memaksa kreativitas  lebih, hari ini mencoba kembali aktif menulis di blog, untuk menyusun dan merangkai kata menjadi sebuah tulisan pendek yang berisi kegiatan dan ungkapan hati dan mengejawantahkannya menjadi beberapa paragraf tulisan ringan.

Berjibaku dengan daring (istilah lain dalam jaringan), mulai dari mempersiapkan materi, menyiapkan alat alat yang berhubungan dengan proses rekaman, mulai yang berhubungan dengan suara, alat rekam, komputer yang mendukung, proses editing sampai proses upload di youtube. Semuanya saya kerjakan sendiri, dalam 1 minggu saya harus membuat 2 buah video untuk materi pembelajaran.  

Mengapa saya memilih menggunakan youtube dari pada menggunakan media lain, pertama, karena minim kuota, artinya tidak memerlukan paketan yang banyak dari pada zoom. Kedua, materi yang saya berikan bisa diakses kapan saja, dan dimana saja tidak harus pada saat jam kuliah. ketiga, jika suatu saat materinya dibutuhkan bisa diputar ulang. Maka beberapa hal tersebut yang membuat saya memaksa diri untuk membuat video di youtube.  

Kendala  yang sering saya alami adalah permasalahan alat, karena alatnya apa adanya saja, dan tentu saja yang saya punyai. Pernah terjadi rekaman selama ½ jam, ketika saya putar ternyata suara tidak terdengar. Ada juga suara terputus  putus, kadang ada dan kadang tidak, suara bergema dan masih banyak yang lain. Selain itu untuk proses editing dan rendering memerlukan komputer yang spesifikasinya lumayan bagus agar prosesnya cepat. Selain itu juga proses upload ke youtube juga memerlukan waktu yang lama. Selain masalah produksi, daftar hadir juga memerlukan proses, karena berlangsung lama. Kalau di kelas atau luring (luar jaringan) kita bisa cek daftar hadir langsung, memberi materi, tanya jawab, dan selesai di kelas, tetapi ketika daring, perlu kerja 24 jam.. ha ha ha. Memang  lebih enak langsung, karena segala sesuatunya selesai saat itu juga.

14 pertemuan setiap mata kuliah sudah dilakukan, tinggal menunggu ujian akhir semester, koreksi dan memberi nilai akhir, paling tidak sudah bisa bernafas lega karena tidak perlu membuat 2 video materi dalam seminggu.  Semoga video yang saya buat bisa bermanfaat.  

 




14 Desember 2020

GONDRONG, BERTANI DAN MENJADI DIRI SENDIRI

Malam membayang, angan melayang menyeruak dalam keheningan, pikiran mengalir menembus mega kehidupan. Tatanan dan norma kehidupan terkadang membuat orang terjerembab ke dalam rutinitas yang mengalir dan membosankan.  

Rambut gondrong adalah tentang rasa nyaman dan diri sendiri, makanya saat bertemu dengan kakak kandungku, dia menggodaku, lek libur mesti rambute digondrongne”, aku tersenyum simpul saja. saat libur adalah saat menggondrongkan diri,..paling tidak 7 lebih bulan ini aku tidak mencukur rambut, apalagi situasi yang sedang pandemi.

Malah sempat berpikir, terkadang orang dalam memakai kopyah atau ketu, ada bermacam macam tujuan, ada yang ikhlas mengenakannya untuk menjaga diri, karena kebutuhan, ada yang menggunakannya untuk menutupi kebotakannya, tetapi beberapa waktu yang lalu saya menginginkan menggunakan kopyah untuk menutupi kegondrongan saya, ha ha ha. Saat menjalankan profesi memakai kopyah, saat di rumah menjadi diri sendiri dengan rambut gondrong yang panjang menghitam, jadi bentuk potonganya adalah rapi disekitar telinga karena potong, tetapi rambut atas masih tetap gondrong.

hanya saja karena profesi dan pekerjaan saya tidak melakukan itu, yah masih terikat dengan logika orang banyak, bahwa menjalani profesi sekarang itu harus rambut rapi, cepak dan sebagainya. Dalam hati aku berpikir gondrong lo bisa rapi. Ha ha ha, apakah ini sebuah pemberontakan, ha ha ha. Ah gagal gondrong lagi...  ha ha ha.

Yah jalani saja, nikmati saja dan menjadi diri sendiri, itu akan memberikan rasa nyaman. Jadi petani adalah sebuah kenyamanan dalam diri, karena tidak terkekang oleh aturan orang lain. Menjadi diri sendiri, rela berpeluh dan berpanas ria.

Karena kita terkekang oleh logika orang, yang mengharuskan kita melakukan sesuatu yang semu. Bebas berekspresi itu nikmat rasanya, bebas dari kepentingan, melakukan sesuatu apa adanya itu asyik, karena keluar dari hati. Memang perlu keberanian dalam melakukan sesuatu, asal njalur dan sesuai prosedur.  Berani melakukan sesuatu karena yakin itu benar, jika salah ya diperbaiki, itu adalah proses kehidupan.  

 


 


 

Tulisan Pertengahan September

31 Agustus 2020

Ndrakor dan Ndracin

Kala liburan panjang dan pandemi, lebih sering dirumah mengakibatkan saya bisa nonton Drama Korea dan Drama Cina. Mulai dari Descandent of the Sun,  cerita tentang tentara dan doktor. Love 020, menceritakan anak muda yang suka bermain game online dan kemudian bertemu di dunia nyata lalu jatuh cinta, serta perjuangan dalam merintis bisnis. My true friend,  agensi jual beli rumah, banyak hal yang bisa dipelajari, khususnya anak muda yang mau menikah, menjadi orang tua dan bagaimana menjadi teman yang baik. Terbaru When The Weather Is Fine baru saja menamatkannya.

Untuk menonton Drakor dan Dracin, saya terlebih dahulu melihat jalan ceritanya, jika akhirnya menyedihkan saya malas untuk menontonnya. ha ha ha.  Niatnya menonton itu untuk hiburan masak harus dibuat sedih.  Jadi saya pilih yang happy ending. Dengan kondisi zaman sekarang kita bisa memilih hiburan sesuka kita, terutama melalui platform digital. Sudah jarang sekali menonton TV, paling menonton TV kalau ada bola atau Moto GP.

Proses menontonya tidak maraton, sekali duduk selesai atau beberapa seri sekaligus. Kadang 1 minggu saya tidak selesai 1 seri, rata rata setiap 1 seri berdurasi 1 jam. Rekor saya dalam menonton Drakor atau Dracin adalah My True Friend, berjumlah 48 episode, saya menikmatinya kira kira 5 bulanan, kalau yang lain rata rata 16 seri atau 20 seri, jadi tidak perlu waktu lama.  

Dalam prosesnyapun kadang menggelikan sekaligus menyebalkan. Karena Drama Korea dan Drama Cina tentu saja saya tidak paham bahasanya, jadi harus membaca teks terjemahan di bawah, terkadang saya sendiri tidak paham ketika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia.  Karena tidak paham dan sulit dimengerti saya lebih memilih yang subtitle dalam Bahasa Inggris. Ternyata saya lebih mudah memahami jalan ceritanya. Terutama di Drama Cina My True Friend.  

Jadi bahasa dramanya Cina, saya melihat teks terjemahan dalam Bahasa Inggris dan harus mengartikan secara cepat ke dalam bahasa Indonesia, walau dalam hati. Suatu saat kakak Nyeletuk, “Ayah ngertiye bahasane”.  “Insyaallah, kan ada teksnya di bawah”, jawabku. “itu kan Bahasa Inggris, Ayah paham”, anakku bertanya lagi. Sambil tersenyum ku jawab, “insyaallah, walau sedikit sedikit”, ucapku kemudian. Sambil kuberi contoh saat muncul teks dalam Bahasa Inggris dan langsung kuterjemahkan dalam Bahasa Indonesia. Ha ha ha.